Jumat, 30 Maret 2012

Sang Mujaddid

Katakanlah kebenaran itu meskipun pahit  !!

10 tahun berlalu semenjak kepergiannya untuk menimba ilmu di tanah suci. Laki-laki yang haus akan ilmu, laki-laki yang dibebankan dipundaknya kebenaran yang menjadi satu-satunya jalan tunggal untuk mencapai kebahagiaan yang kekal abadi diatas sana.

Laki-laki ini resah melihat puluhan tahun lamanya badai taqlid menghitam pekatmenggelapkan udara dan meredupkan cahaya matahari dibumi nusantara ini, kegelapan yang dipenuhi kemusyrikan, bid'ah,syirik,khurofat , tahayul, dan budaya-budaya jahiliyah.

hatinya gundah.......

jiwa resah.......

Namun apa yang dihadapi laki-laki ini bukanlah hal yang main-main, kebenaran yang hendak disampaikannya mengusik kepentingan dan kepercayaaan para pemuka dan tokoh-tokoh masyarakat yang jiwanya telah lama terbelenggu dan mengakar oleh rantai taqlid.
mereka khawatir apa yang disampaikan laki-laki ini akan merusak tatanan sosial yang dijalani selama ini.

Sekian lama berdakwah dengan sembunyi-sembunyi laki-laki ini memutuskan untuk menyuarakan kebenaran dihadapan  masyarakat luas, tekadnya bulat untuk menyuarakan dengan lantang sebuah kebenaran...

kebenaran haruslah disampaikan dengan terang
kebenaran haruslah diteriakkan.....

sejarah mencatat dahsyatnya gegeran dan penentangan yang menimpa beliau, dengan jumlah pengikut yang tidak seberapa, jamaahnya saat itu harus menghadapi, teror sosial, pembekuan organisasi, penentangan , penyiksaan, pengusiran, bahkan pembunuhan.
pelabelan sesatpun melekat pada beliau dan para pengikutnya .

Menyerah........?
maaf saja kawan

Tidak ada kata mundur........
Dengan semboyan "Ribuan rintangan, Jutaaan pertlongan, Milyaran kemenangan.......Sorga Pasti" 
telah membakar semangat para jamaah saat itu dan sang laki-laki tetap mnegutarakan kebenaran bukan dengan laras api dan senjata tajam 
tapi dengan cara yang santun yaitu berbudi luhur, luhuring budi karna Alloh
meskipun para penentang nya secara terang-terangan menginginkan nyawanya, beliau tetap berlaku adil, baginya dakwah hanya bisa disampaikan melalui kabaikan dan kesantunan.

71 tahun berlalu........

kini aku berdiri diatas puncak menara tertinggi dikota kelahirannya, sejauh mataku memandang para santri berlalu lalang dengan kesibukannya , tak pernah kubayangkan dari kota kecil inilah kebenaran itu disebarkan hingga kini meluas keseluruh pelosok nusantara bahkan seluruh penjuru dunia.


 catatan :
*Mujaddid adalah seorang ulama dalam agama Islam yang memperbarui urusan-urusan agama Islam. Mujadid muncul setiap awal kurun/abad Hijriyah. Mujaddid tidak membawa agama baru, namun hanyalah membawa metode-metode baru dan memperbaiki kerusakan-kerusakan yang sudah terjadi pada agama Islam.
Mujaddid disebut dalam hadis Nabi Muhammad SAW. Sabda Nabi SAW,
“Sesungguhnya Allah membangkitkan bagi umat ini, seorang mujaddid yang akan membaharui agamanya pada setiap awal seratus tahun.” (Al-Hakim, al-Baihaqi, Ibnu Hajar, Abu Daud & al-Iraqi)
* Taqlid ialah mengikuti pendapat seseorang tanpa mengetahui hujjah dan yang menunjukkan kebenaran pendapat tersebut apakah sesuai dengan Alqur'an dan Sunnah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar